1345. Kristus yang memberi kita kedamaian sejati (Micah 4:2-4)
1 Kings 4:25, John 14:27, John 20:19

Dalam Perjanjian Lama, nabi Micah berkata bahwa Tuhan akan menghakimi bangsa-bangsa di masa depan dan memberi mereka kedamaian sejati.(Micah 4:2-4)

Micah 4:2 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: “Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran, dan firman TUHAN dari Yerusalem.”
3 Maka Iapun akan menghukumkan di antara bangsa yang besar-besar dan memutuskan hukum atas beberapa bangsa yang besar dan amat jauh tempatnya; maka mereka itu akan menempa segala pedangnya menjadi penggali dan segala pendahannya menjadi sabit; bahwa bangsa tiada akan menghunus pedang akan melawan bangsa dan tiada lagi mereka itu belajar berperang.
4 Melainkan mereka itu akan duduk masing-masing di bawah pokok anggurnya dan di bawah pokok aranya, dan seorangpun tiada yang akan mengejutkan mereka itu; bahwa inilah firman yang terbit dari pada mulut Tuhan semesta alam sekalian.

Dalam Perjanjian Lama, ada perdamaian pada masa pemerintahan Raja Salomo.(1 Kings 4:25)

1 Kings 4:25 sehingga orang Yehuda dan orang Israel diam dengan tenteram, masing-masing di bawah pohon anggur dan pohon aranya, dari Dan sampai Bersyeba seumur hidup Salomo.

Yesus memberi kita kedamaian sejati.(John 14:27, John 20:19)

John 14:27 Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

John 20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!”